Standar industri untuk pengujian kisi/louvre cuaca di Inggris dikembangkan oleh BSRIA (Building Services Research and Information Association) dan HEVAC (Heating, Ventilation, and Air Conditioning Manufacturers Association) dan diadopsi dalam 2001 sebagai British Standard dan European Standard: BS ID 13030 : 2001.
BS EN 13030 : 2001 Menguji Kisi/Louvre di 3 bidang kinerja utama:
- Efektivitas: Kemampuan untuk mencegah hujan menembus kisi/louvre
- Discharge Loss Coefficient: Karakteristik aliran udara dari louvre/kisi, semakin tinggi koefisiennya, semakin kurang tahan kisi/louvre: memungkinkan udara lewat lebih bebas
- Kinerja Keseluruhan: Ini ditentukan dengan mengalikan efektivitas dengan koefisien. Ini tidak boleh digunakan sebagai satu-satunya faktor penentu ketika memilih kisi/louvre karena dapat menutupi kinerja cuaca yang buruk pada kisi (louvre) dengan aliran udara yang baik.
Kami adalah salah satu dari sedikit produsen di dunia yang memiliki alat uji HEVAC sendiri untuk memastikan semua kisi/louvre kami dapat diuji sepenuhnya. Gambar di bawah ini menunjukkan bentuknya:
Metode pengujian HEVAC/BSRIA memungkinkan penentu untuk menghubungkan kinerja satu pabrikan dengan yang lain pada tolak ukur yang ditetapkan, membantu membuat spesifikasi lebih mudah. Tabel di bawah menguraikan tolak ukur tersebut.
Efektivitas Kisi/Louvre (Penetration Class)
| Kelas | Efektivitas (PC) | Penetrasi hujan maksimum yang diijinkan l/jam.m² |
|---|---|---|
| A | 1 hingga 0.99 | 0,75 |
| B | 0.989 hingga 0.95 | 3,75 |
| C | 0.949 hingga 0.80 | 15 |
| D | Kurang dari 0.8 | Lebih dari 15 |
Kelas Aliran Udara (Discharge Loss Coefficient)
| Kelas Aliran Udara | Discharge Loss Coefficient (DLC) | Peringkat |
|---|---|---|
| 1 | 0,4 dan lebih dari | Luar biasa |
| 2 | 0.3 hingga 0.399 | Baik sekali |
| 3 | 0.2 hingga 0.299 | Baik |
| 4 | 0,199 dan kurang dari | Cukup |
Di bawah ini Anda dapat melihat tabel untuk beberapa model kisi (louvre) kami, untuk menunjukkan kinerjanya selama pengujian pada berbagai tingkat ventilasi:
RSH-5700
| Peringkat Ventilasi Inti | 0,0 | 0,5 | 1,0 | 1,5 | 2,0 | 2,5 | 3,0 | 3,5 |
|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
| Kelas Pertahanan Hujan | A | A | A | A | A | A | A | B |
| Rasio Efektivitas | 100% | 100% | 100% | 99,8% | 99,9% | 99,8% | 99,9% | 98,7% |
| Kelas Aliran Udara | 3 | Koefisien Aliran Udara Ce (Intake) | 0,289 | |||||
RS-5605
| Peringkat Ventilasi Inti | 0,0 | 0,5 | 1,0 | 1,5 | 2,0 | 2,5 | 3,0 | 3,5 |
|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
| Kelas Pertahanan Hujan | A | A | A | A | A | A | A | B |
| Rasio Efektivitas | 99,8% | 99,9% | 99,9% | 99,9% | 100% | 100% | 100% | 100% |
| Kelas Aliran Udara | 1 | Koefisien Aliran Udara Ce (Intake) | 0,466 | |||||
A-3105
| Peringkat Ventilasi Inti (m/detik) | 0,0 | 0,5 | 1,0 | 1,5 | 2,0 | 2,5 | 3,0 | 3,5 |
|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
| Kelas Pertahanan Hujan: | C | C | C | C | C | C | C | D |
| Rasio Efektivitas: | 91,5 | 90,0 | 88,3 | 87,0 | 84,7 | 82,6 | 80,1 | 53,5 |
| Kelas Aliran Udara: | 2 | Koefisien Aliran Udara Ce (Intake): | 0,391 | |||||
